#TobikoWalk ``Jumpa lagi!'' Teman wanita comel saya, yang sentiasa tersenyum di wajahnya, datang berlari-lari dengan penuh keterujaan dalam skirt mini yang berkibar. - - Hari ini saya berfikir untuk mencuba permainan kaki yang saya lihat pada AV pada hari lain. - - Dia berjalan genit di lorong, memeluk dan mencium ringan. - - Dia mengeluarkan tobiko dari poketnya dan menunjuk ke arah kelangkangnya. - - ``Sembunyikan di sini supaya orang tidak perasan.'' ``Hah? - Bolehkah saya memasukkannya?'' Saya menyembunyikannya, memakai tobikko, dan menghidupkannya. - - "Hei! Ia bergerak!" - Pemeriksaan sensitivitinya berjalan lancar, jadi saya mematikannya dan mengambil tangannya dan mula berjalan. - - ``Awak nak makan apa?'' ``Awak nak apa?...Hmm!'' Apabila saya menghidupkan suis lompat, dia memegang kelangkangnya dan berjalan dengan kaki X dalam kesakitan. - - ``Sudahlah sukar untuk tidak mengetahuinya.'' Apabila saya mula menggetarkannya dengan lebih kuat, dia duduk di atas katil bunga dan mula tercungap-cungap. - - "Orang ramai, saya akan datang." - “Ahhhh...” Aku mematikan badannya dan kelangkangnya beransur-ansur merebak, lalu aku matikan. - - ``Apa yang awak cuba lakukan?'' ``Ah, saya mahu merangkap...saya sangat miang.'' Saya menghidupkannya, menolak bahagian bawah perutnya dan merangsang kawasan portionya, dan dia datang walaupun - walaupun dia berada di jalan yang sibuk. - Letakkannya. - - ``Saya cumming, saya mahu melakukan hubungan seks lebih banyak...'' Dia menyelinap ke luar tangga, memberinya ciuman mendalam, dan membuat Tobiko bergerak. - - Dia menurunkan pinggulnya dan kelangkangnya berkedut. - - ``It's so exciting to do it outside.'' ``Yeah... Aaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa! - - Dia menggeliat kesakitan memegang kelangkangnya, menjadikan areolanya tegang. - - Cubit kedua-dua putingnya yang tegang dengan jarinya dan cium dia dalam-dalam. - - ``Saya tak boleh buat lagi, saya nak masukkan kemaluan saya...'' Saya menanggalkan skirtnya, menonjolkan pantatnya dengan zakarnya masih dimasukkan, dan memukulnya. - - Teman wanita masoknya sedang menggeliat pantatnya dan merasakannya. - - Apabila saya menyuruhnya duduk di tangga dan menanggalkan seluar dalamnya, saya mula melihat sekeliling, bimbang dia kelihatan. - - Apabila saya memberinya ayam jantan dan membuatnya melancap dengan pemutar di bawah langit biru, pukinya yang dicukur menjadi basah dan dia merangkap. - - Saya menghulurkan zakarnya yang belum dipotong dan memberinya kerja tangan, dan semasa saya memegang batangnya yang tegak di dalam mulut saya, saya memegang kepalanya ke bawah dan menolaknya jauh ke dalam kerongkongnya. - - ``Saya mahu lagi...'' Dia membuka mulutnya lebar-lebar dan perlahan-lahan memberikan blowjob dalam-dalam, membuatkan dia terliur sambil bibirnya melilit batang lelaki itu, membuatkan dia berasa sangat baik. - - "Masukkan ke dalam..." Dia menujah pantatnya keluar, dan saya menujah batang saya yang belum dipotong ke dalam pukinya yang berlendir, di mana jus puki sedang menarik tali. - - Dia menggoyang-goyangkan pinggulnya dan dia tercungap-cungap. - - Dudukkan dia di atas tangga dan lakukan hubungan seks dengannya dalam posisi duduk ke belakang, pegang pinggangnya dan tolak pinggulnya dengan kuat. - - ``Ah~~ Tidak, saya datang.'' Saya meluruskan kakinya dalam bentuk M, membuatkan dia menggoyang-goyangkan pinggulnya, dan saya menujah ke bahagian dalam farajnya dari bawahnya. - - ``Mungkin ada orang datang...'' Saya meletakkan tangan saya pada susur tangannya, merasakan bunyi tapak kaki orang, dan dalam keadaan mendebarkan, saya piston dari belakang. - - "Oh, saya mungkin keluar..." Dia bocor apabila dia menarik keluar zakarnya, dan apabila dia berbogel dan mencucuk belakang farajnya, dia merangkap malu. - - Apabila saya kacau farajnya dengan jari, dia banyak memancut dan memancut. - - Memegang sebelah kakinya, kami melakukan hubungan seks dalam keadaan berdiri, dan dia terus merangkap dalam posisi keterlaluan di tangga awam. - - Lain kali biarkan dia memberikan kerja tangan menjilat putingnya, menjilat bolanya, tidak melakukan blowjob tangan untuk membuat botol Ji Po naik. - - "Poke saya banyak-banyak..." Saya mencucuk dia dari belakang, dan apabila saya memicit lehernya, saya meramas pukinya dan membuatkan saya merangkap. - - "Anda tidak boleh mengeluarkan bunyi." - Memegang dia dalam pelukannya, hambanya menggoyang-goyangkan pinggulnya seperti monyet, dan membuat banyak tembakan air mani faraj dalam farajnya. - - Teman wanita saya memberi saya blowjob pembersihan dan menjadikan batang teman wanita saya bersih. - - ``Jom lari!'' Masih berlumuran air kencing dan air mani, kami menuju ke arah bandar.